RSUD Sultan Imanuddin Jalani Survei Akreditasi

PANGKALAN BUN- RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun adalah satu-satunya rumah sakit yang dimiliki oleh pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar). keberadaan nya menjadi tumpuan harapan masyarakat Kobar dan kabupaten sekitarnya sebagai fasilitas kesehatan tingkat rujukan yang diandalkan ketika jatuh sakit.

   Wakil Bupati Kobar, Ahmadi Riansyah mengatakan, berdasarkan Peraturan Gubernur Kalimantan Tengah Nomor 83 Tahun 2013 Tanggal 30 Desember 2013 Tentang Pedoman Pelaksanaan Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Provinsi Kalimantan Tengah, dan Surat Keputusan Direktur Jendral Bina Upaya Kesehatan Nomor HK.02.03/I/o363/2015 Tanggal 13 Februari 2015 Tentang penetapan rumah sakit rujukan provinsi dan rumah sakit rujukan regional.

    “RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun telah ditetapkan menjadi pusat rujukan regional yang meliputi kabupaten Lamandau,Sukamara,Seruyan dan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat,” ujarnya.

     Untuk itu, Pemerintah kabupaten Kobar terus berupaya memberikan dukungan baik moril maupun materil agar RSUD Sultan Imanuddin sakit dapat menjadi satu-satunya rumah terkemuka dalam memberikan pelayanan prima, komprehensif, dan dengan harga terjangkau kepada masyarakat.

     “Melalui kegiatan survei simulasi pada hari ini atas nama pemerintah daerah, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Direktur RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun, yang telah bekerja beserta keras mempersiapkan diri untuk mengikuti akreditasi rumah sakit oleh Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS),” jelasnya.

      Kepada tim surveior, tambah Ahmadi, dari Komite Akreditasi Rumah Sakit (KARS), pada kesempatan ini diharapkan serta penilaian baik dari manajemen medis maupun keperawatan.

     “Sehingga dapat diketahui gambaran standarisasi yang dicapai dan yang masih perlu diupayakan, sehingga pada gilirannya nanti RSUD Sultan Imanuddin Pangkalan Bun dapat mengikuti survei akreditasi dengan target terakreditasi paripurna,” harap orang nomor dua di Pemkab Kobar ini.